DISINI gue bakal ceritain gimana nasib anak-anak yang jauh dari orang tua untuk menuntut ilmu di kota lain atau dari desa ke kota. Ya walaupun dari desa ke kota yang pulang kampung di cuma butuhin waktu 3-4 jam beda dengan teman-teman gue yang berasal dari kota-kota lain. mereka harus berjuang lebih keras, makan mie lebih banyak atau harus sering-sering ke kondangan. Gue akan ceritain tentang kehidupan anak rantauan kayak gue. Jauh dari orang tua membuat gue atau orang-orang yg senasib sama gue harus berpikir cara membuat duit kiriman yang gak seberapa ini, cukup untuk bertahan hidup di perantauan.
Banyak cara untuk menghemat duit lo mulai dari puasa senin kamis sampe sering-sering pergi kekondangan, mau itu hajatan nikah,hajatan sunat atau hajatan aqiqahan anak kucing tetangga yang penting makan gratis mblo. Sebagai anak kosan yang duitnya gak seberapa ini, Gue selalu wangi ke kampus
Akhir bulan adalah dimana duit lo tinggal beberapa receh saja. Gue biasanya akhir bulan pasti menu makan kalo gak rendang ya kari ayam walaupun dikemas dalam bentuk mi instan. Makan mie instan adalah jurus terampuh untuk mengehemat duit jajan yang gak seberapa ini, dimana lagi coba bisa makan rendang, bakso , kari ayam ,soto ayam cuma ngeluarin duit 1500. Gue jadi kepingin buat video kayak pasien-pasien klinik tongseng.
Dulu kalo saya mau makan rendang pasti mahal mau makan bakso pasti mahal duit saya gak cukup untuk beli makanan itu semua TETAPI setelah saya membeli indomie, rendang harganya murah bakso harganya murah TERIMA KASIH INDOMIE
Tapi setelah gue baca di internet penderita usus buntu 80 persen adalah anak kos, 10 persennya mantan anak kos, dan 10 persennya lagi adalah anak dari mantan anak kos. Gue gak jadi bilang makasih ke indomie. Tapi gak semua anak kos diakhir bulan makannya mie instan mungkin cuma 98 persen yang makan mie di akhir bulan dua persennya lagi makan batu. Tapi jangan kayak anak kos di foto dibawah ini sangking senengnya ama mi instan ampe kayak gini
Sumpah itu bukan gue, gue yang nungguin di luar. Kami para anak kos tau bahayanya terlalu sering makan mie instan tapi apa daya kami, perut-perut kami butuh makan. Paling enggak kami gak grogotin tembok kos-kosan. Sekian ulasan gue tentang derita anak kos yang duit kirimannya gak seberapa ini, Gue Arif Renaldi Melaporkan dari tempat parkir minimarket #SalamJOMBLO
Salam jomblo, subacribe blog gue juga ya kak, febrisaptowo.blogspot.com
BalasHapusoke brooo
Hapusgue justru dirumah sering makan mie instan hahaha
BalasHapusbohong, lo tiap malem laper mulu hahahaha
Hapus